Hampir satu tahun mengabdi di ICD dengan segala proses
pembelajaran dan canda tawa yang sungguh luar biasa. Akhirnya awal tahun ini
(18-19 Januari 2014) kami mengadakan family gathering sekaligus perpisahan
pengurus ICD. Gathering kali ini diadakan di Banaran Coffee Resort &
Cottage dan dihadiri oleh 4 (empat) dosen ICD dengan keluarganya, serta staff
pelaksana mulai dari angkatan terdahulu sampai dengan angkatan kami sejumlah 9
(sembilan) orang.
_______________________________________________
Nice trip, kami mulai perjalanan dari solo pukul 10.00
dengan bus kecil yang membawa kami hingga ke Bawen pukul 13.00. Setibanya
disana kami segera menempati villa masing-masing. Kami berlima (Aku, Risma, Mb
Afe, Mb Jihan, dan Mb Fanny) menempati villa yang sama yang terdiri dari dua
lantai, aku dan Risma menempati kamar bawah. Kebetulan saat itu kami menyewa
Excecutive Villa sehingga fasilitas yang ditawarkan dapat dibilang “Wow” nyaris
setara dengan hotel bintang 4.
________________________________________________
Acara dilanjutkan dengan jamuan makan siang, coffee break,
dan bincang-bincang. Sekitar pukul 16.00 kami berkumpul didepan villa dan
menunggu jemputan kereta wisata untuk berkeliling kebun kopi. Panoramanya
sungguh menakjubkan, dari ketinggian bukit kopi kita bisa melihat jelas rawa
pening dan hamparan kebun aneka buah seperti: cempedak, cokelat, dan lain
sebagainya. Jalur keteta wisata tersebut memang terjal, menanjak, menantang,
tapi mengasyikkan. Tepat di ketinggian kami berhenti sejenak untuk berfoto ria.
Perjalanan mengelilingi kebun kopi kurang lebih 45 menit, dan karena cuaca
gerimis, kami yang tadinya akan menuju ke wahana outbond kidz mengubah jadwal
untuk menuju loket utama berteduh sejenak. Setelah hujan reda kami berpisah
antara golongan muda dan keluarga untuk menuju wahana yang berbeda. Golongan
muda menuju wahana ATV Offroad, sedangkan golongan keluarga menuju area
berkuda. Sungguh luar biasa seru pengalaman pertama bermain ATV, celana pun
penuh dengan lumpur, tapi track yang ditempuh sangat mengasyikkan. Motor ATV
besar dipatok Rp. 50.000,- dan motor ATV kecil Rp. 30.000,-.
_________________________________________________
Malam hari saatnya bercengkerama ditemani dengan secangkir
kopi, menu makan malam bakso, ikan bakar, ayam goreng, dan sayur oseng-oseng.
Kami semua berkumpul di teras yang telah diatapi dengan tenda antara villa 202
(villa kami) dan villa 203. Tempat tersebut memang didesain dengan 4 (empat)
meja melingkar dengan taplak putih dan dikelilingi dengan meja menu prasmanan
disudut teras. Selesai makan malam dan selagi masih asyik bercengkerama, kami
para anak muda sibuk menyiapkan barbeque untuk di grill seperti sosis, tempura,
ham, otak-otak, aneka bakso ikan dan sapi, serta paprika untuk dijadikan sate,
dibumbui, dibakar, dan mak nyusss, enak sekali rasanya.
_______________________________________________
Sesi selanjutnya setelah perut penuh terisi adalah acara
dari hati ke hati. Dengan dipimpin oleh Pak Anas Wibawa, ketua ICD kami satu
persatu bisa menyampaikan kesan dan pesan, berdiskusi hingga berbagai wejangan
beliau berikan untuk kami. sungguh luar biasa rasanya ketika hubungan mahasiswa
dan dosen jadi terasa seperti keluarga, sungguh luar biasa.
Tepat pukul 12.00 beberapa teman mulai terkantuk kantuk tapi
Sharing masih tetap berlanjut, sampai beberapa ada yang ijin ke belakang.
Hingga akhirnya tanpa aku sadari Risma dan beberapa teman datang dari belakang
membawa kue ulang tahun. Aku nyaris lupa kalau ini sudah masuk 19 Januari,
ulang tahunku yang ke-21. Tapi aku sama sekali tidak menyangka mereka akan
mengingatnya. Sungguh mengharukan rasanya, terimakasih keluarga keduaku
tercinta, sungguh kalian adalah kado terindah untukku di tahun ini :’)
________________________________________________
Esok harinya adalah hari terakhir kami di Banaran Coffee
Resort. Aku dan Risma bangun kesiangan karena tidur terlalu larut, sehingga
terlambat bergabung untuk sarapan. Setelah usai sarapan, mandi, dan
berberes-beres kami melanjutkan permainan di hari ke dua. Para keluarga
menemani buah hatinya di area outbond kids, sementara generasi muda bermain
flying fox. Sebenarnya ada wahana lain yang ingin kami coba yaitu trampolin dan
painting ball. Tapi karena kedua wahana tersebut sudah tutup jadi kami yang
tersisa untuk kami hanyalah flying fox, dan setelah itu kami bergabung bersama
anak-anak di area outbond kids hingga pukul 14.00 dan kami memutuskan kembali
ke villa untuk berkemas dan pulang ke Solo.
________________________________________________
I am so blessing tobe a part of u guys. A very priceless
process that couldn’t ever bought by money. Thanks for give me chance to
process together with u. Now u re not only my job or friends, but u re my
second family, provide me shelter, wonderful roles, and absulutely you already
fill my life.
Love you guys.